NU Dan Organisasi Kecil Terorganisir -->

Iklan Semua Halaman

Masukkan kode iklan di sini. Direkomendasikan iklan ukuran 970px x 250px. Iklan ini akan tampil di halaman utama, indeks, halaman posting dan statis.

NU Dan Organisasi Kecil Terorganisir

Ira Inayatul Alsa
Rabu, 17 Mei 2017
Lapax Muslim - NU (Nahdhatul Ulama) adalah salah satu organisasi ulama. NU didirikan oleh Hadhratus Syeikh KH. Hasyim Asy’ari sebagai wadah ahlu sunah wal-Jamaah khususnya. Wadah itu harus kita pertahankan.

Melihat individu-individunya, status ulama tidak lepas dari yang baik dan yang tidak, atau istilah Imam Gazali ada ulama akhirat ada juga ulama Su’. Anggapan semacam itu jangan dijadikan alat untuk saling memfitnah dan tanpa disadari menghancurkan wadah Ahlu sunah ini. Fitnah-fitnah semacam itu menguntungkan pihak lain yang ingin menghancurkan aswaja (Ahlu sunah wal jamaah).


Satu contoh, di zaman sahabat Muawiyah dan Amr bin ‘Ash menghantam dan mengingkari kekhalifahan imam Ali. Apakah dengan munculnya Muawiyah dan Amri bin Ash yang mengakibatkan terjadinya perang Jamal, Sifin, lalu dengan itu semua sahabat rusak? Sahabat Nabi saw tidak adil (gair ‘udul)? Kami Ahlu Sunah wal Jamaah meyakini kullu shahah ‘udul, semua sahabat Nabi saw adalah orang yang adil, semua informasinya dapat dijadikan hujjah, dalil. Dan di satu sisi kami tetap melihat keistimewaan dan kebaikan sahabat Muawiyah dan Amr bin ‘Ash.

Kalau sampai kepercayaan terhadap wadah (NU) itu hancur, siapa yang akan menjadi pemenang? Dan kalian akan memilih yang mana?

Contoh lagi, di zaman Syarif Hasan di Mekah Ahlu Sunah yang sudah memiliki kekuatan, namun secara organisasi Ahlu Sunah wal Jamaah tidak mempunyai organisasi (nidzam; teroganisir). Pada saat yang sama ada sekelompok kecil yang teroganisir dengan rapi, kelompok kecil ini bisa menghancurkan kekuatan ahlu sunah yang sangat besar namun tidak terorganisir. Oleh sebab itu, sebagian ulama ahlu sunah waljamaah banyak yang mengungsi dan pulang ke negaranya masing-masing. Peristiwa sejarah ini harus kita jadikan pelajaran, waspadai segala bentuk upaya memecah belah dalam tubuh NU, tujuan sebenarnya adalah untuk menghancurkan NU dari dalam.